Penggolongan Alat Musik Ansambel

 

Ansambel Berdasarkan Golongan

Sumber: www.pexels.com

Setelah mempelajari dua jenis pembagian ansambel beserta contoh alat musik yang digunakan, kini kamu perlu mengetahui berdasarkan golongannya. 

Penggolongan ini berdasarkan sumber bunyinya serta dari cara memainkan alat musik yang digunakan. 

Mari simak penjabaran di bawah ini.

• Berdasarkan sumber bunyinya

1. Akrofon

Alat musik akrofon adalah sebuah alat musik yang memiliki sumber bunyi berasal dari udara di mana dari hembusan udara ini menghasilkan getaran di dalam alat musik tersebut. 

Contohnya adalah terompet, seruling, saxophone.

2. Membranofon

Membranofon adalah alat musik yang menggunakan lapisan membran untuk menghasilkan bunyi. Dengan kata lain, membran inilah yang menjadi sumber bunyi dari alat musik membranofon. 

Contoh instrumennya antara lain timpani, djimbe, rebana, dan drum.

3. Kordofon

Alat musik kordofon adalah instrumen yang memiliki sumber bunyi yang berasal dari senar atau dawai. Tentu kamu sudah tidak asing bukan dengan alat musik jenis ini.

Contoh alat musik ansambel yang tergolong sebagai kordofon adalah biola, gitar, ukulele dan alat musik berdawai lainnya. 

4. Idiofon

Idiofon adalah jenis alat musik yang memiliki sumber bunyi yang berasal dari alat musik itu sendiri. Instrumen jenis ini tidak menggunakan alat bantu seperti membran atau dawai. 

Contoh instrumen yang tergolong sebagai idiofon adalah angklung, gong, dan kolintang.

5. Elektrofon

Golongan alat musik yang digunakan dalam ansambel salah satunya adalah elektrofon. Alat musik yang tergolong sebagai elektrofon adalah instrumen yang bersumber bunyi dari tegangan listrik untuk menghasilkan suara. 

Contohnya adalah organ listrik, biola elektrik, bass dan gitar elektrik. 

• Berdasarkan cara memainkannya

1. Dipukul. Untuk menghasilkan bunyi maka alat musik ini harus dipukul. Contohnya adalah drum, conga, timpani, djimbe, dan bell.
2. Ditiup.  Instrumen yang digunakan adalah alat musik yang ketika ditiup maka akan menghasilkan bunyi. Contohnya adalah flute, klarinet, bassoon, trombone, dan lain sebagainya.
3. Dipetik. Instrumen ini harus dipetik untuk menghasilkan bunyi dan memiliki dawai. Contoh yang paling populer adalah kecapi dan gitar.
4. Digoyangkan. Instrumen yang harus digetarkan sehingga berbunyi. Contohnya adalah alat musik khas Indonesia yaitu angklung. Kemudian ada juga maracas dan tamborin.
5. Digesek. Agar alat musik ini menghasilkan bunyi maka perlu digesek menggunakan sebuah bow atau busur. Contoh yang sering ditemui adalah biola, viola, cello, dan rebab.

Baca juga: Mengenal Instrumen Orkestra

Ansambel Berdasarkan Jumlah Orang yang Memainkannya

Sumber: www.pexels.com

Selain berpatokan pada perbedaan alat musik baik dari bentuk atau bahan yang digunakan serta fungsi, ansambel juga bisa dibedakan berdasarkan jumlah personel yang memainkan alat musik.

Berikut di antaranya:

• Ansambel Kecil

Ansambel kecil adalah sebuah penampilan seni musik yang memiliki jumlah pemain musik berkisar antara dua sampai dengan delapan orang. Komposisi kecil ini dibagi lagi menjadi beberapa klasifikasi. 

Diantaranya adalah:

1. Duet. Sebuah penampilan ansambel yang dimainkan oleh dua orang pemain musik. 
2. Trio. Trio adalah penampilan yang dipertunjukkan oleh tiga orang pemain musik. Alat musik yang digunakan bisa merupakan alat musik yang sejenis maupun berbeda. Misalnya penampilan biola, cello, dan contrabass. 
3. Quartet. Dari namanya mungkin kamu sudah bisa menebaknya. Ya, quartet adalah sebuah penampilan yang dimainkan oleh empat orang pemain musik. Formasi string quartet merupakan salah satu format yang paling sering digunakan dalam pertunjukan musik klasik. Contohnya Beethoven String Quartet No. 14. Op 131 dan Dvorak String Quartet No. 12 Op. 96.
4. Quintet. Adalah sebuah penampilan musik yang terdiri dari lima orang pemain musik. Misalnya dari format quartet yang terdiri dari biola, cello, viola dan bass kemudian ditambahkan instrumen piano.
5. Sextet. Ini adalah penyebutan jumlah pemain alat musik ansambel berjumlah enam orang. Contohnya dua biola, dua viola, satu contrabass, satu piano. Atau dua orang pemain timpani, dua orang pemain cymbal, satu orang triangle, dan satu orang pemain bell. 
6. Septet. Mungkin kamu sudah bisa menebak. Ya, tepat sekali, septet adalah sebutan untuk musik ansambel yang dimainkan oleh tujuh orang pemain. Biasanya dalam jumlah ini jenis alat yang dimainkan cukup bervariasi. Misalnya saja flute, bassoon, klarinet, biola, piano dan kontrabass. 
7. Octet. Octet adalah istilah untuk menyebutkan sebuah pertunjukan musik yang dimainkan oleh delapan orang. Misalnya sebuah grup string dimana terdiri dari dua orang pemain cello, empat orang pemain biola, dan dua orang memainkan viola.

• Ansambel Besar

Bila jumlah musisi sudah melebihi delapan orang antara sepuluh sampai dengan puluhan dan ratusan orang, maka bisa disebut sebagai ansambel besar. 

Ansambel besar kemudian dibagi lagi menjadi beberapa jenis.

1. Chamber Orchestra. Dalam format ini biasanya memiliki jumlah pemain musik berkisar antara sepuluh sampai dengan maksimal 40 orang pemain musik. Chamber orchestra disebut juga sebagai orkestra kecil. 
2. Symphony Orchestra. Di dalam simfoni orkestra biasanya memiliki jumlah pemain sampai dengan 100 orang personel. Alat musiknya biasanya sudah terdiri dari berbagai jenis, baik itu alat musik yang berdawai, alat musik bermembran, atau alat musik harmonis. 
3. Concert Band. Dari namanya maka bisa dikatakan bahwa sebuah concert band adalah komposisi yang lebih modern dari orkestra. Bisa merupakan penggabungan antara musik orkestra dengan musik band modern atau yang lainnya. Bila menggunakan seorang conductor maka bisa disebut sebagai concert band. Namun bila dimainkan di lapangan terbuka serta ditambahkan koreografi serta kostum maka disebut sebagai marching band. 
4. Band. Tahukah kamu bahwasanya sebuah grup band juga merupakan ansambel? Sebab bila dilihat dari komposisi yang ada maka sudah memenuhi syarat sebuah ansambel karena di dalam band modern saat ini biasanya menggunakan berbagai jenis instrumen. Alat musik berdawai diwakili oleh gitar dan bass (bisa elektrik atau akustik), alat musik harmonis diwakili oleh piano atau keyboard, dan alat musik ritmis diwakili oleh drum. 

Begitulah penjelasan singkat mengenai ansambel. Kamu harus ingat bahwa unsur penting di dalam ansambel adalah jumlah pemainnya yang lebih dari satu orang. 

Kemudian jenis alat musik yang digunakan bisa berupa alat musik sejenis baik dari fungsi atau cara penyajiannya, juga dari berapa banyak pemain yang terlibat dalam sebuah komposisi musik yang dimainkan.